mediasulsel.id – Makassar – Beredar kabar bahwa Ketua DPW Partai NasDem Sulawesi Selatan, Rusdi Masse Mappasessu (RMS), akan mengundurkan diri dari NasDem dan segera bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Informasi ini menyebar luas melalui aplikasi percakapan WhatsApp dan sejumlah tautan berita, Selasa (19/8/2025).
Kabar tersebut bahkan disebut telah mencapai kepastian 99 persen dan akan segera diumumkan. Namun, benarkah demikian? Berikut hasil penelusurannya.
“Besok pengumuman (mundur dari Nasdem),” kata sumber HARIAN.FAJAR.CO.ID, Selasa, 19 Agustus 2025.
Isu Lama yang Kembali Menguat
Isu hengkangnya RMS dari Partai NasDem sejatinya bukan hal baru. Rumor ini sudah muncul sejak awal 2025 dan terus menjadi bahan spekulasi politik di Sulawesi Selatan.
Meski begitu, pihak internal NasDem secara konsisten membantah. Fatmawati Rusdi, istri RMS sekaligus anggota Dewan Pertimbangan DPP NasDem, menegaskan suaminya masih setia bersama partai besutan Surya Paloh tersebut.
“Bukti nyata, kami hadir di berbagai kegiatan resmi NasDem, termasuk Bimtek,” kata Fatmawati dalam beberapa kesempatan.
Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, juga menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar. “RMS masih aktif di partai, bahkan menandatangani undangan acara dan hadir di rapat kerja,” ujarnya.
Bahkan, pada awal Agustus 2025 lalu, RMS terbukti hadir dan memberi sambutan dalam Rakernas NasDem di Makassar.
Fakta yang Memperkuat Spekulasi
Meski bantahan terus disampaikan, ada sejumlah fakta politik yang ikut memperkuat spekulasi soal kepindahan RMS:
-
Putra RMS Jadi Ketua PSI Sulsel
Putra sulung RMS, Muammar Ferirae Gandi Rusdi (19), resmi ditunjuk sebagai Ketua DPW PSI Sulawesi Selatan. Penunjukan ini tercatat dalam data Sistem Informasi Partai Politik (Sipol) KPU dan telah diberitakan luas pada Juli 2025.
Langkah tersebut dianggap sebagai sinyal kuat atau “tes ombak” sebelum RMS benar-benar bergabung dengan PSI. -
Manuver Kaesang Pangarep
Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, tengah merampungkan struktur DPP PSI periode 2025–2030. Kaesang menyebut akan ada sejumlah tokoh nasional bergabung untuk memperkuat partai. Hal ini membuka ruang spekulasi bahwa RMS termasuk salah satu di antaranya. -
Rumor Pertemuan dengan Jokowi
Beredar pula narasi bahwa mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta langsung RMS untuk bergabung dengan PSI dalam sebuah pertemuan di Solo. Namun, klaim ini belum bisa diverifikasi karena tidak ada konfirmasi resmi.
Konsekuensi Jika Benar Mundur
Jika RMS benar-benar keluar dari NasDem, ia otomatis kehilangan kursinya sebagai Anggota DPR RI periode 2024–2029. RMS sendiri terpilih dari Dapil Sulsel III dengan raihan 161.301 suara pada Pemilu 2024.
Konsekuensinya, ia juga harus melepas fasilitas dan pendapatan sebagai legislator, mulai dari gaji pokok sekitar Rp16 juta per bulan, tunjangan Rp59 juta, hingga dana aspirasi serta kunjungan kerja yang totalnya bisa mencapai lebih dari Rp3 miliar pertahun
Kesimpulan
Kabar bahwa Rusdi Masse mundur dari NasDem dan bergabung PSI masih belum terverifikasi.
-
Dari sisi bantahan, pihak NasDem, termasuk istrinya Fatmawati Rusdi dan jajaran DPW, menegaskan RMS masih aktif di partai.
-
Dari sisi fakta politik, penunjukan putra RMS sebagai Ketua PSI Sulsel dan manuver PSI mencari tokoh nasional baru memperkuat spekulasi yang beredar.
Dengan demikian, isu ini masih sebatas spekulasi dan belum ada konfirmasi resmi dari RMS sendiri.
“Tidak betul (RMS keluar dari NasDem),” tegas Mustaqim Musma, Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW NasDem Sulsel.(*)