PDIP Gelar Rapat Kerja Nasional di jakarta, Jokowi Bagikan Sembako di Yogyakarta

oleh -144 Dilihat
oleh
1304829 720
Presiden Joko Widodo berbagi sembako dengan warga sekitar Istana Kepresidenan Yogyakarta pada Jumat, 24 Mei 2024. Foto: Vico - Biro Pers Sekretariat Presiden

mediasulsel.id,Presiden Joko Widodo (Jokowi) berbagi sembako dengan warga sekitar Istana Yogyakarta, pada Jumat, (24/52024). Presiden menghampiri masyarakat yang telah menunggu di gerbang Istana.

Dikutip dari Sekretariat Presiden, Jokowi menuju gerbang Senisono Istana Kepresidenan Yogyakarta sekitar pukul 16.15 WIB. Masyarakat telah mengantre saat Presiden tiba di gerbang.

Mereka yang mengantre tersebut di antaranya pedagang asongan, pengayuh becak, hingga kaum difabel.

Ahya Rosidi, seorang tunanetra, merasa sangat bersyukur dan senang karena ia mendapatkan sembako.

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada beliau dan segenap jajaran yang sudah membantu kami semua kaum difabel tunanetra ini,” ujarnya.

Meski tidak bisa melihat Presiden Jokowi, namun Ahya bisa merasakan kehadiran sang kepala negara.

Baginya, Presiden Jokowi adalah sosok yang sangat baik dan ia bisa merasakan langsung dampak kepemimpinan Presiden Jokowi.

“Walaupun saya atau kami belum pernah bertemu secara langsung, bertatap muka, namun yang kami rasakan itu misalnya dari akses jalan, terus bantuan-bantuan dari beliau ke saya, saya sangat merasakannya,” tuturnya.

“Saya harap untuk ke depannya negara Indonesia ini bisa lebih maju, terutama untuk kaum difabel, tunanetra khususnya atau kaum difabel lainnya diperhatikan lebih baik lagi,” katanya.

Jaenab, pedagang tas yang berjuang setiap hari di jalanan Malioboro, juga merasakan kehangatan yang sama. Baginya, bantuan yang diterimanya menorehkan harapan baru di tengah kondisi dagangannya yang tidak menentu.

“Alhamdulillah senang banget. Saya kan jualan tas, dapat sembako kan senang. Kita jualan belum tentu (laku),” ujarnya.

Megawati sempat menangis saat memberikan sambutan di Rakernas V PDIP. (Tangkapan layar youtube PDI Perjuangan)/Dokumen Istimewa

Sementra itu Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri Menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) V di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (24/5).

dilansir di cnnindonesia.com Mega mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat yang masih memilih partainya sehingga bisa menang pemilihan legislatif untuk ketiga kalinya.

“Selaku Ketua Umum partai dan atas nama PDIP kami mengucapkan beribu-ribu terimakasih pada seluruh rakyat Indonesia yang dengan penuh semangat dan kecintaannya selalu mendukung PDIP hingga tetap berdiri tegak tetap menjadi pemenang pemilu legislatif tiga kali berturut-turut,” ucap Mega dengan suara tertahan.

Mega menyatakan partainya tak akan mundur meski pada pemilu kali ini PDIP sebagai partai yang dirugikan. Menurut dia, PDIP adalah partai yang tahan banting.

Dia pun menyerukan kepada semua kader untuk tetap berani dan maju di tengah berbagai intimidasi dan kecurangan pemilu.

“Enggak apa, tadi kan ada banteng penuh panah. Ya saya bilang nggak apa-apa kok. Kita tahan banting kok. Berani apa tidak? Takut apa tidak? Berani apa tidak? Takut apa tidak? Berani apa tidak? Takut apa tidak?” Teriak Mega diiringi pekik ribuan kader yang hadir.

“Nanti katanya saya Bu Mega provokator. Ya saya sekarang provokator. Demi kebenaran dan keadilan. Ngerti kan yang dimaksud?” Imbuh Mega.(**)