mediasulsel.id — Makassar – Aparat kepolisian dari Satuan Narkoba Polrestabes Makassar menggerebek sebuah lokasi yang diduga menjadi pusat peredaran narkoba di Kampung Borta, Kecamatan Tallo, Kota Makassar. Dalam operasi yang berlangsung pada Selasa (28/1/2025), petugas berhasil menangkap dua tersangka dan menyita narkotika jenis sabu seberat 10 gram.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Arya Perdana, dalam konferensi pers yang digelar Rabu (29/1/2025), mengungkapkan bahwa dua orang yang diamankan adalah A (laki-laki), yang berperan sebagai bandar, serta S (perempuan), yang menyediakan tempat bagi transaksi dan penggunaan narkoba.
“Di lokasi ini, kami mengamankan dua tersangka. Inisial A diduga sebagai bandar utama, sedangkan S berperan dalam menyediakan tempat transaksi,” jelas Arya.
Barang Bukti dan Modus Operasi
Selain narkotika jenis sabu, polisi juga menemukan sejumlah barang bukti lainnya, termasuk alat isap sabu (bong), airsoft gun, busur panah, beberapa unit ponsel, serta uang tunai sebesar Rp9,7 juta. Petugas juga menemukan bahwa lokasi tersebut telah disiapkan secara khusus untuk mendukung aktivitas peredaran narkoba.
“Kami menemukan pagar besi yang dibuat untuk mengamankan lokasi, loket transaksi, serta tempat yang disediakan bagi pengguna narkoba untuk mengonsumsi barang haram tersebut,” tambahnya.
Jaringan Narkoba Berskala Besar
Menurut Arya, penggerebekan ini merupakan bagian dari pengembangan kasus peredaran narkoba sebelumnya yang melibatkan penyelundupan 30 kilogram sabu pada September 2024. Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa jaringan ini memiliki koneksi dengan sindikat narkoba internasional dan beroperasi di beberapa wilayah di Sulawesi Selatan.
Saat ini, polisi masih memburu tersangka lain berinisial P, yang diduga sebagai pengendali utama operasi di lokasi tersebut.
“Kami telah menetapkan beberapa orang sebagai daftar pencarian orang (DPO), salah satunya adalah P, yang diduga memiliki peran penting dalam jaringan ini,” ungkap Arya.
Pihak kepolisian menegaskan bahwa penyelidikan akan terus berlanjut guna mengungkap jaringan narkoba ini secara menyeluruh. Aparat juga berjanji akan bertindak tegas terhadap setiap pihak yang terlibat dalam sindikat peredaran narkoba di Kota Makassar dan sekitarnya.
