Mediasulsel.id – Jakarta Sekretaris Jenderal Pengurus Besar (PB) PMII, Muhammad Rafsanjani dikabarkan meninggal dunia pada Senin (11/3), pukul 11.43 WIB.
Rafsan begitu sapaan karibnya, meninggal usai menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam, Jakarta Selatan.
Berita duka tersebut dikabarkan langsung oleh akun instagram PB PMII @pmiiofficial
“Innalilahi wainna ilaihi raajiun. Telah meninggal dunia sahabat kita semua @rafsanjani.mrj (sekretaris jenderal PB PMII 2021-2024) pada hari Senin, 11 Maret 2024,” tulisnya
Rafsan, sapaan akrab Muhammad Rafsanjani, lahir di Garut pada 30 Maret 1992. Dia menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PB PMII untuk masa khidmat 2021-2024. Rafsan meraih suara terbanyak kedua sebagai calon ketua umum PB PMII pada Kongres XI di Balikpapan, Kalimantan Timur tahun 2021.
Setelah tamat SLTA tahun 2010, putra pimpinan pondok pesantren tertua di Limbangan, Garut Jawa Barat Dr. KH Cecep Alba dan Hj. Rd. Mimin Nurganiah Maulani ini kemudian merantau ke Ciputat untuk kuliah di UIN Jakarta.
Tempaan selama di pondok pesantren membuat Rafsan menjadi sosok yang senantiasa membumi lewat kata dan perangainya. Tak hanya itu, corak kehidupan agamis yang menjadi lingkungan akrab seorang Rafsanjani tidak membuat dirinya membatasi buku-buku dan bacaan atas luasnya ilmu pengetahuan.
Rafsan sangat menghindari pandangan tunggal soal kebenaran. Baginya, tiap-tiap ruang akademik adalah bebas nilai, dan setiap manusia berhak mengkonsumsi berbagai jenis bangunan keilmuan.(**)