Prabowo-Anwar Bahas Langkah Konkret Perkuat Hubungan Indonesia-Malaysia

oleh -10 Dilihat
oleh
Screenshot 2025 06 28 071514
Presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim (kiri) saling rangkul dan jabat tangan selepas menyampaikan pernyataan bersama hasil pertemuan empat mata mereka di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (27/6/2025). /Dok ISt /Ist

mediasulsel.id https://mediasulsel.id/putusan-bersejarah-mk-pemilu-nasional-dan-daerah-wajib-dipisah-mulai-pemilu-berikutnya/– JAKARTA — Presiden RI Prabowo Subianto menerima Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim dalam kunjungan kerja singkat namun strategis di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (27/6/2025). Keduanya mengadakan pertemuan empat mata untuk memperkuat fondasi kerja sama bilateral menjelang pertemuan resmi tahunan yang akan digelar bulan Juli mendatang.

Dalam pernyataan bersama usai pertemuan, kedua pemimpin menegaskan komitmen untuk terus mendorong hubungan Indonesia dan Malaysia ke arah yang lebih substantif dan solutif, khususnya dalam menyikapi tantangan kawasan dan global.

PM Anwar menyebut kunjungan ini sebagai “diskusi awal” yang bersifat informal, namun penting untuk menyamakan persepsi menjelang forum resmi. Presiden Prabowo pun mengamini hal tersebut, seraya berharap agar pertemuan bulan Juli dapat menghadirkan solusi teknis atas sejumlah persoalan bilateral.

Pertemuan yang berlangsung selama satu jam itu membahas isu-isu sensitif dan strategis, seperti penyelesaian batas wilayah maritim dan darat, kerja sama pendidikan, perdagangan, investasi, serta rencana pembentukan Joint Development Authority di wilayah Ambalat.

Tak hanya itu, kedua pemimpin turut bertukar pandangan mengenai situasi kawasan, termasuk stabilitas ASEAN pasca-KTT di Kuala Lumpur dan hubungan ASEAN dengan mitra eksternal seperti GCC dan Tiongkok. Situasi konflik di Myanmar dan ketegangan di perbatasan Thailand–Kamboja juga masuk dalam agenda diskusi.

Di level global, Prabowo dan Anwar menyuarakan keprihatinan bersama atas eskalasi konflik di Timur Tengah, termasuk ketegangan antara Israel dan Iran, serta tragedi kemanusiaan yang terjadi di Gaza.

Setelah pertemuan pribadi, PM Anwar disambut dalam jamuan makan siang kenegaraan bersama para menteri dari kedua negara. Delegasi Indonesia dipimpin oleh jajaran menteri bidang luar negeri, ekonomi, investasi, pendidikan tinggi, hingga komunikasi dan digital. Sementara delegasi Malaysia turut membawa menteri-menteri utama yang menangani sektor strategis bilateral.

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dalam keterangan terpisah menyebutkan bahwa Indonesia akan menjadi tuan rumah dalam pertemuan bilateral resmi akhir Juli. Pertemuan itu akan diawali dengan diskusi teknis antara menteri-menteri terkait dari kedua negara.

Dengan atmosfer penuh keakraban dan semangat menyelesaikan isu-isu penting secara damai, pertemuan Prabowo dan Anwar kali ini menjadi tonggak awal menuju hubungan Indonesia-Malaysia yang lebih adaptif, komprehensif, dan berkelanjutan.