Makassar, Senin (29/9/2025) — Wali Kota Makassar Munafri “Appi” Arifuddin melantik 263 pejabat pengawas yang terdiri dari kepala seksi, kepala subbagian, hingga lurah. Pelantikan dimulai pukul 15.15 WITA di Tribun Lapangan Karebosi, Jl. Jenderal Ahmad Yani, berdasarkan Surat Wali Kota Nomor 000.1.5/1766/BU/Walikota/IX/2025.
Dalam arahannya, Appi meminta pejabat yang dilantik untuk memperkuat kolaborasi dan fokus pada pelayanan publik.
“Saya percaya sumpah yang bapak-ibu sampaikan. Pemerintah akan mendukung dan memaksimalkan pelayanan demi kesejahteraan warga Makassar,” ujar Appi.
Appi menegaskan rotasi jabatan adalah hal lumrah untuk penyegaran dan akselerasi karier.
“Saya tak ingin satu orang terlalu lama di satu jabatan. Ini untuk penyegaran sekaligus peningkatan karier,” ucapnya.
Ia juga menyoroti kehadiran keluarga dalam pelantikan sebagai sumber energi bagi ASN.
“Tanpa dukungan keluarga, mustahil tugas-tugas berat dapat dijalankan,” kata Appi.
Appi menugaskan pejabat baru untuk menekan angka stunting, TBC, dan pengangguran.
“Kita harus menjadi satu bagian yang tak terpisahkan dalam menjalankan tugas keseharian,” tambahnya.
“Selamat bertugas. Mari berkolaborasi menjalankan tugas-tugas pemerintahan,” pungkasnya.
Formasi Kosong Eselon III–IV
Pemkot Makassar mencatat 444 jabatan eselon III dan IV masih kosong, di antaranya:
-
16 kepala bidang
-
8 sekretaris dinas
-
1 wakil direktur RSUD
-
Sisanya eselon IV
Kekosongan sekretaris dinas terjadi pascapelantikan eselon II, di mana sejumlah sekdis naik menjadi kepala dinas/badan. Posisi yang perlu diisi antara lain:
-
Sekretaris Bapenda
-
Sekretaris Dinas Penataan Ruang
-
Sekretaris BRIDA
-
Sekretaris BPBD
-
Sekretaris BKPSDMD
-
Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga
-
Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
Munafri menegaskan pengisian kursi akan berdasarkan kompetensi.
“Posisi kosong akan diisi orang-orang berkompeten agar gerbong ini bergerak lagi,” ujarnya.
Langkah penyegaran ini diharapkan meningkatkan daya dobrak pelayanan publik di Kota Makassar.