,

23 Kepala Daerah Terpilih di Sulawesi Selatan Akan Menjalani Tes Kesehatan Sebelum Pelantikan

oleh -230 Dilihat
oleh
Ilustrasi Pelantikan Kepala Daerah Sulsel 1
Photo Ilustrasi Pelantikan Kepala Daerah/Dok Ist

Makassar- mediasulsel.id – Sebanyak 23 kepala daerah terpilih di Sulawesi Selatan dijadwalkan mengikuti tes kesehatan sebelum resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025. Pemeriksaan ini merupakan bagian dari persiapan administratif sebelum pelantikan.

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 100.2.1.3/644/SJ yang dikeluarkan pada 11 Februari 2025, tes kesehatan akan dilaksanakan di Gedung Plaza Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada 15-16 Februari 2025.

Ketua Tim Kerja Kepala Daerah Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Sulsel, Fadly Rizaldy, menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan akan berlangsung dalam tiga sesi, mulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB. Untuk Sulawesi Selatan, tes kesehatan dijadwalkan pada Minggu, 16 Februari 2025, dengan sesi kedua dimulai pukul 10.00-12.00 WIB, dan sesi ketiga pada 13.00-15.00 WIB.

Proses Tes Kesehatan dan Persiapan Pelantikan

Tes kesehatan ini bertujuan memastikan kondisi fisik dan kesehatan kepala daerah yang akan dilantik. Setelah pemeriksaan kesehatan, para kepala daerah terpilih akan mengikuti gladi kotor pada 18 Februari 2025 dan gladi bersih pada 19 Februari 2025 guna memastikan kesiapan sebelum upacara pelantikan resmi di Istana Negara.

Daftar Kepala Daerah yang Akan Dilantik

Sebanyak 23 kepala daerah yang akan dilantik terdiri dari 2 gubernur, 8 wali kota, dan 13 bupati. Berikut daftar lengkapnya:

  1. Gubernur Sulawesi Selatan: Andi Sudirman Sulaiman – Fatmawati Rusdi (Nasdem) – 3.014.255 suara (65,32%)
  2. Makassar: Munafri Arifuddin (Golkar) – Aliyah Mustika (Demokrat) – 319.112 suara (54,72%)
  3. Pinrang: Andi Irwan Hamid (Nasdem) – Sudirman Bungi (Birokrat) – 102.723 suara (47,21%)
  4. Parepare: Tasming Hamid (Nasdem) – Hermanto – 38.423 suara (43,12%)
  5. Gowa: Husniah Talenrang (PAN) – Darmawangsyah Muin (Gerindra) – 225.429 suara (53,60%)
  6. Bantaeng: Muhammad Fathul Fauzy Nurdin (Golkar) – Sahabuddin (PKS) – 69.036 suara (57,74%)
  7. Sinjai: Ratnawati Arif (PPP) – Andi Mahyanto (Gerindra) – 64.735 suara
  8. Bone: Andi Asman Sulaiman (Nonpartai) – Andi Akmal Pasluddin (PKS) – 199.954 suara (49,89%)
  9. Wajo: Andi Rosman (Gerindra) – Dr. Baso Rahmanuddin (Golkar) – 130.061 suara (60,92%)
  10. Soppeng: Suwardi Haseng (Golkar) – Selle Ks Dalle (Demokrat) – 80.266 suara (56,52%)
  11. Maros: Chaidir Syam (PAN) – A Muetazim Mansyur (Birokrat) – 121.892 suara (64,01%)
  12. Barru: Andi Ina Kartika Sari (Golkar) – Abustan (Birokrat) – 47.765 suara (44,86%)
  13. Sidrap: Syaharuddin Alrif (Nasdem) – Nurkanaah (Birokrat) – 113.390 suara (65,12%)
  14. Enrekang: Yusuf Ritangnga (Nasdem) – Andi Tenri Liwang La Tinro (Gerindra) – 75.638 suara (56,32%)
  15. Tana Toraja: Zadrak Tombeg (Gerindra) – Erianto Laso’ Paundanan – 83.076 suara (62,13%)
  16. Luwu: Patahuddin (Golkar) – Muhammad Dhevy Bijak (Demokrat) – 97.775 suara (46,92%)
  17. Luwu Utara: A Abdullah Rahim (PDIP) – Jumail Mappile – 73.716 suara (42,33%)
  18. Luwu Timur: Irwan Bachri Syam (Nasdem) – Puspawati Husler – 88.748 suara (51,74%)
  19. Takalar: Mohammad Firdaus Daeng Manye (Gerindra) – Hengky Yasin (PKB) – 111.290 suara (70,77%)
  20. Toraja Utara: Frederik Victor Palimbong (Gerindra) – Andrew Branch Silambi (PDIP) – 68.422 suara (52,20%)
  21. Bulukumba: Andi Muchtar Ali Yusuf (Gerindra) – A Edy Manaf (PAN) – 141.604 suara (63,65%)
  22. Pangkajene Kepulauan: Muhammad Yusran Lalogau (Nasdem) – Rahman Assagaf (PKB) – 105.497 suara (55,76%)
  23. Kepulauan Selayar: Muh Natsir Ali (Golkar) – Muhtar (Birokrat) – 42.505 suara (54,17%)

Akomodasi dan Persiapan di Jakarta

Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan telah menyediakan akomodasi bagi kepala daerah terpilih di Jakarta. Mereka akan menginap di Hotel Borobudur dan Hotel Pullman, yang dipilih karena fasilitasnya yang lengkap dan nyaman.

Sebagai bagian dari persiapan, pada 18 Februari akan digelar gladi kotor, diikuti gladi bersih pada 19 Februari. Pelantikan serentak dijadwalkan berlangsung di Istana Negara pada 20 Februari 2025.

Rangkaian kegiatan ini bertujuan memastikan kelancaran transisi kepemimpinan di Sulawesi Selatan. Setelah resmi dilantik, para kepala daerah diharapkan segera menjalankan tugas mereka dalam memimpin dan melayani masyarakat.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.