mediasulsel.id – Makassar — Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025 di Kota Makassar berlangsung khidmat dan sarat makna. Kepala Kantor Pertanahan (Kantah) Kota Makassar, Adri Virly Rachman, S.ST., M.H., menghadiri upacara yang digelar Kementerian Agama Kota Makassar di Masjid Al-Markaz Al-Islami, Rabu (22/10/2025). Momen ini menjadi pengingat peran strategis santri dalam sejarah bangsa sekaligus penguatan kiprah santri dalam menjaga dan mengelola aset umat melalui tata kelola pertanahan yang tertib dan berkeadilan.
Pada kesempatan tersebut, prosesi upacara dirangkaikan dengan Penyerahan Sertipikat Tanah Wakaf oleh Kantor Pertanahan Kota Makassar—wujud nyata dukungan Kementerian ATR/BPN terhadap pengamanan aset keagamaan melalui sertipikasi tanah wakaf. Langkah ini memastikan tanah-tanah wakaf memperoleh kepastian hukum sehingga dapat dimanfaatkan optimal bagi kemaslahatan masyarakat.
Penerima Sertipikat Tanah Wakaf
Yayasan DDI (Pesantren)
Masjid Nurul Karim (Rumah Tahfidz)
Masjid Nurul Iman
Yayasan DDI (Pesantren)
Yayasan Wahdah Islamiyah
Masjid Bilal Bin Thalib
Masjid Al Ikhtiar
Masjid Babut Taqwa
Masjid Nurul Karim
Yayasan Wahdah Inspirasi Zakat
Masjid Bilal Bin Thalib
Masjid Al-Ikhlas Nirwana
Masjid Maradekaya
Makna ganda dalam satu momentum: memperingati dedikasi santri bagi kemajuan bangsa sekaligus memperkuat kebermanfaatan tanah wakaf melalui kepastian hukum hak atas tanah.
Kantor Pertanahan Kota Makassar menegaskan komitmen untuk mendukung Program Strategis Nasional Kementerian ATR/BPN, khususnya percepatan sertipikasi tanah wakaf dan rumah ibadah. Upaya ini diarahkan agar aset-aset keagamaan terlindungi secara hukum, transparan, dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat.
Semangat HSN 2025: merawat nilai keikhlasan, perjuangan, dan pengabdian—serta menguatkan kolaborasi antar-pemangku kepentingan agar pengelolaan aset umat kian akuntabel dan berkelanjutan.












