DPRD Makassar Pastikan Agenda Sidang dan Paripurna Tetap Berjalan Usai Kantor Terbakar

oleh -3675 Dilihat
oleh
Kondisi Gedung DPRD Kota Makassar terbakar hebat usai diserang massa dalam aksi unjuk rasa, Jumat malam (29/8/2025).
Kondisi Gedung DPRD Kota Makassar terbakar hebat usai diserang massa dalam aksi unjuk rasa, Jumat malam (29/8/2025).

mediasulsel.id – Makassar – Meski Gedung DPRD Kota Makassar di Jalan AP Pettarani, Kecamatan Rappocini, hangus terbakar pada Jumat malam (29/8/2025), agenda sidang dan paripurna dipastikan tetap berlanjut.

Ketua DPRD Makassar, Supratman, menuturkan bahwa kondisi gedung yang rata dengan abu membuat kantor dewan sudah tidak layak dipakai. Seluruh ruangan dan fasilitas elektronik habis terbakar, sementara dokumen penting hanya menyisakan abu. Bahkan, kendaraan pribadi milik anggota dewan juga ikut menjadi korban.

“Sebanyak 67 mobil dan 15 motor milik anggota dewan serta pejabat pemkot ikut terbakar. Kantor sudah tidak bisa dipakai lagi,” ungkap Supratman, Minggu (30/8/2025).

Agenda Tak Boleh Terhenti

Plt Sekretaris DPRD Makassar, Andi Rahmat Mappatobba, menegaskan bahwa pelayanan dewan tidak boleh berhenti. Menurutnya, DPRD bersama Pemkot Makassar sedang menyiapkan pembahasan APBD Perubahan 2025, sehingga agenda tersebut harus tetap berjalan.

“Petunjuk dari wali kota dan pimpinan DPRD jelas, kita harus maksimalkan agenda perubahan anggaran. APBD Perubahan sangat penting untuk masyarakat karena menyangkut program pembangunan kota,” ujarnya.

Ia menambahkan, jadwal pembahasan akan sedikit disesuaikan sambil menunggu kondisi lebih kondusif. Namun, pengesahan APBD Perubahan tetap direncanakan berlangsung pada 3 September 2025.

Harapan Pemulihan dan Cooling Down

Rahmat menyebut, pihaknya butuh waktu untuk menenangkan suasana pasca insiden yang mengguncang mental pegawai dan anggota dewan.

“Beberapa hari ke depan kita lakukan cooling down dulu. Trauma ini tidak bisa hilang seketika. Tapi kami pastikan, DPRD akan hadir lengkap untuk membahas APBD yang muaranya demi perbaikan masyarakat,” tegasnya.

Meski diliputi rasa duka akibat gedung terbakar, baik unsur eksekutif maupun legislatif berkomitmen agar agenda strategis tidak terganggu.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.