PBNU Buka Konfercab NU Makassar, Rois Syuriyah Sebut Ada Syarat Memimpin NU

oleh -123 Dilihat
oleh
IMG 20240803 WA0168
Konfercab NU Makassar, Gurutta Sebut 4 Syarat Memimpin NU/Dokumen Istimewa

Makassar, mediasulsel.id Konferensi Cabang Nahdlatul Ulama ke XV 2024 di Pondok Pesantren Al Imam Ashim, Sabtu (3/8/2024). Hajatan lima tahunan para nahdliyin Kota Makassar dihadiri sejumlah ulama sepuh NU, Pengurus PBNU, Pengurus PWNU Sulsel, PCNU Makassar, Lembaga dan Badan Otonom, MWC serta undangan baik dari kalangan pesantren maupun eksternal NU Makassar.

Rois Syuriah PCNU Kota Makassar Anregurutta DR KH Baharuddin HS dalam pidato iftitahnya, menegaskan bahwa Konfercab PCNU Kota Makassar sebagai ajang rutinitas organisasi untuk memilih pemimpin NU pada periode selanjutnya.

Anregurutta yang baru terpilih sebagai Rois Syuriyah PWNU Sulsel ini menyebut 4 syarat untuk menjadi pemimpin di organisasi NU. Diantaranya adalah harus Aliman (berilmu), Dzahidan (zuhud atau tidak serakah), Munadziman (organisatoris) dan Muharriqun (mampu menggerakkan).

“Syarat pertama dan kedua yakni Aliman dan Dzahidan patut dimiliki calon Rois Syuriah, sedangkan syarat Munadziman dan Muhariqan patut dimiliki calon tanfidziyah. Namun lebih baik jika semua syarat tersebut dapat dimiliki,” bebernya.

Ketua MUI Kota Makassar ini juga menambahkan satu lagi syarat yang harus dimiliki, yakni sikap istiqamah.

Di akhir pidato iftitahnya, penulis buku Menembus Dimensi Esoterik Al Quran ini mengaku sudah kurang lebih 20 tahun mengabdikan dirinya sebagai Rois Syuriah atau 4 periode. “Sekarang ini sudah banyak kader yang datang mengetuk pintu Rois Syuriah, itu berarti sudah banyak kader yang siap memimpin NU ke depan,” terangnya.

Hanya saja, gurutta berharap siapapun nantinya yang terpilih maka tugas utama melanjutkan program, terutama pembangunan Sekretariat PCNU Makassar yang sudah rampung 70 persen di era kepemimpinan Dr KH Kaswad Sartono

Sementara Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Drs. H. Abdullah Latopada, MA saat membuka hajatan tahunan nahdliyin Kota Makassar mengharapkan yang terpilih mendapat dukungan penuh semua pengurus dan warga NU di kota ini.

Mantan Ketua PWNU Sulawesi Tengah menyebutkan tema konfercab Mendampingi Umat, Memenangi Masa Depan adalah tema sentral dari PBNU. Dengan perkembangan teknologi digital yang tidak bisa dibendung. Saatnya perlunya mendampingi umat di bidang keagamaan.

“Teknologi digital NU bertanggung jawab untuk umat. Sebagai pewaris para nabi sudah menjadi komitmen bersama-sama umat,”ungkapnya.

Sementara Ketua Tanfidziyah PCNU 2019-2024 KH Kaswad Sartono, mengungkapkan lima tahun mendapat amanah sebagai pelayan organisasi, sangat hati-hati dalam melangkah, dalam politik misalnya NU Makassar secara kelembagaan tidak pernah terlibat secara langsung dengan politik praktis. Kebijakan ini diambil sesuai khittah 1926 sebagaimana diputuskan dalam Muktamar Situbondo, NU tidak kemana-mana tapi ada dimana-mana.

“Hari ini, PCNU Kota Makassar berkonferensi XV sebagai permusyawaratan tertinggi di tingkat cabang, PCNU akan menyampaikan laporan pertanggung jawaban, menyusun program kerja, menyusun rekomendasi, dan memilih pengurus baru baik Syuriyah maupun tanfidziyah,” ungkapnya.

Karena NU ini dipandang sebagai organisasi yang membawa berkah, maka pasti ada dinamika, ada perbedaan pandangan dan sikap, sebagai organisasi yang memproklamirkan diri sebagai organisasi yang punya prinsip tasamuh, toleran.

“Maka dinamika dan perbedaan pandangan dan sikap ini tidak boleh mengganggu tali silaturahmi, persaudaraan dan persahabatan, baik antar santri, antara santri dan kyai, maupun antara pengurus sama pengurus,” terangnya.

Lebih lanjut disampaikan, lima tahun dalam perspektif organisasi, PCNU Kota Makassar 2019-2024 telah melaksanakan peran dan Tupoksi NU secara maksimal baik kelembagaan, pendampingan umat, bermitra dengan stakeholder, maupun membangun masa depan NU Kotq Makassar.

“Kinerja NU Kota Makassar bisa dilihat dimana saja dan kapan saja melalui jejak digital. Namun juga disadari bahwa tiada Gading yang tak retak. Hari ini PCNU akan mempertanggung jawabkan amanah dan kinerja bertemakan Mendampingi Umat Memenangi Masa Depan. Tema ini adalah bentuk satu ba

risan dengan PBNU,” kuncinya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.