Pelaksanaan Study Tiru Dorong Desa Pattaneteang Sebagai Contoh Desa Inovasi dan Teknologi Mandiri

oleh -96 Dilihat
IMG 20241222 WA0009

MEDIASULSEL.ID, BANTAENG – Desa Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, menjadi tuan rumah kegiatan Study Tiru yang diikuti oleh peserta dari berbagai daerah. Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari praktik-praktik unggulan yang telah diterapkan desa tersebut, menjadikannya percontohan dalam pengelolaan desa berbasis inovasi dan teknologi.

Dasar Hukum dan Sumber Dana
Pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada regulasi yang mendukung pengembangan desa, terutama penggunaan Dana Desa (DDS) untuk mendorong pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Dana tersebut dialokasikan untuk meningkatkan kualitas kehidupan desa melalui program-program inovatif dan berkelanjutan.

Kegiatan ini memiliki beberapa tujuan utama:

1. Meningkatkan kapasitas pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang mandiri.

2. Mengembangkan infrastruktur internet berbasis desa sebagai pengelola bank data.

3. Mendorong pemberdayaan ekonomi dengan mengubah rumah warga menjadi homestay.

4. Mengolah potensi lokal, seperti mengubah tuak nira menjadi sirup bernilai ekonomi tinggi.

5. Menjadikan Desa Pattaneteang sebagai model desa berbasis data dan inovasi teknologi.

Kegiatan ini digelar oleh Pena Indonesia, selaku penanggung Jawab dengan menghadirkan narasumber berkompeten.
– Perwakilan Dinas PMD Kabupaten Mamasa.
– Perwakilan Polres Kabupaten Mamasa.
– Perwakilan Inspektorat Kabupaten Mamasa.
– Kepala Desa Pattaneteang.
– Pengembang wisata dari Phinisi.

Antusiasme Peserta Melampaui Target
Kegiatan ini awalnya dirancang untuk dihadiri oleh 60 peserta. Namun, tingginya antusiasme menyebabkan jumlah peserta melonjak hingga 161 orang, termasuk 100 peserta yang hadir tanpa mendaftar. Karena aula desa hanya mampu menampung 100 orang, lokasi kegiatan sebagian besar dipindahkan ke kolong rumah Kepala Desa sebagai alternatif.

Inovasi Desa Pattaneteang: Inspirasi Bagi Banyak Desa, menjadi percontohan bagi desa-desa lain karena keberhasilannya dalam:
– Pengelolaan BUMDes yang mandiri.
– Pemanfaatan internet untuk manajemen data desa.
– Pemberdayaan rumah warga menjadi homestay yang mendukung pariwisata.
– Pengolahan produk lokal, seperti sirup dari tuak nira.

Dengan keberhasilannya, Desa Pattaneteang menjadi contoh nyata bagaimana desa dapat memaksimalkan potensi lokal dan teknologi untuk kesejahteraan masyarakat. (411U). (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *