mediasulsel.id – MAKASSAR — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan komitmennya terhadap pemerataan akses dan kualitas pendidikan di seluruh wilayah kota. Dalam kunjungannya ke beberapa sekolah, Munafri menyampaikan bahwa semua sekolah harus diberi kesempatan dan dorongan untuk menjadi unggulan, tidak hanya bergantung pada status atau sistem yang sudah ada.
“Jadi, saya minta Dinas Pendidikan membuka tambahan rombel, tapi juga atur pemerataan. Semua sekolah harus jadi unggulan,” tegas Munafri saat memberikan pengarahan kepada jajaran pendidikan.
Ia juga menekankan bahwa pendidikan berkualitas tidak hanya dibangun melalui struktur formal, tetapi juga dari semangat inovasi para guru. Munafri berharap tenaga pendidik tidak hanya menjalankan kurikulum, tetapi juga mampu menciptakan metode baru yang relevan dan menarik bagi siswa.
“Jangan hanya tunggu sistem. Harus ada inovasi. Saya tidak akan bangga kalau guru viral karena hal tak pantas di media sosial. Saya bangga jika guru menciptakan hal baru untuk pembelajaran yang bermutu,” jelasnya.
Selain aspek akademik, Munafri menyoroti pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang bersih dan sehat. Ia menilai bahwa kenyamanan dan kebersihan sekolah merupakan faktor pendukung utama dalam membentuk suasana belajar yang kondusif bagi siswa.
“Saya menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekolah demi kenyamanan dan kesehatan siswa,” tambahnya.
Munafri juga mengingatkan agar para kepala sekolah dan guru tetap menjaga integritas dan menjadikan sekolah sebagai tempat tumbuhnya karakter siswa. Menurutnya, pendidikan hari ini tidak boleh hanya berfokus pada nilai akademis, tetapi juga membentuk pribadi yang beretika dan kreatif.
“Mutu pendidikan tidak bisa dibangun hanya dari nilai, tapi juga dari keteladanan. Sekolah harus jadi tempat yang menginspirasi,” pungkasnya.
