mediaasulsel.id – Makassar — Kepala Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kota Makassar, Andi Asminullah, didampingi Kepala UPT BPHTB, Andi Firmansyah Syamsuddin A. Idjo, menghadiri Rapat Koordinasi dan Sinergi Program Pertanahan dan Tata Ruang di Ruang Sipakatau, Kantor Wali Kota Makassar. Rapat dipimpin langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dan turut dihadiri Staf Khusus Kementerian ATR/BPN Bidang Reforma Agraria, Rezka Oktoberia, serta Kepala Kantor Pertanahan Kota Makassar, Adri Virly Rachman.
Pertemuan menitikberatkan penyelarasan program pemanfaatan ruang dan pertanahan dengan agenda fiskal daerah, khususnya penguatan basis BPHTB, PBB-P2, serta integrasi data untuk mendukung akselerasi layanan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). BAPENDA mendorong sinkronisasi data bidang tanah, penyelarasan RDTR dengan proses perizinan, dan pemutakhiran nilai objek pajak agar kebijakan pajak berbasis data semakin akurat.
Ruang koordinasi juga membahas dukungan terhadap agenda Reforma Agraria, percepatan legalisasi aset, serta penguatan layanan pertanahan strategis yang berdampak pada kepastian berusaha dan investasi. Dalam kerangka digitalisasi, BAPENDA menyiapkan langkah integrasi e-BPHTB dan skema host-to-host dengan Kantor Pertanahan untuk mempercepat verifikasi, meminimalkan potensi kesalahan administrasi, dan meningkatkan transparansi proses.
Melalui sinergi lintas instansi ini, Pemerintah Kota Makassar memperkuat tata kelola pertanahan dan penataan ruang yang berkelanjutan, memastikan kepastian hukum pemanfaatan lahan, sekaligus mengoptimalkan penerimaan daerah guna mendorong pertumbuhan ekonomi kota.













