Mesiasulsel id — Andi Zulkifly Nanda berhasil masuk dalam tiga besar seleksi terbuka calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar. Pria kelahiran Makassar, 30 Juni 1980 ini dikenal sebagai sosok pamong muda berbakat dengan pengalaman panjang di dunia birokrasi pemerintahan.
Saat ini, Andi Zulkifly menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar. Ia menjadi peserta termuda di antara pelamar lain dalam seleksi jabatan Sekda.
Kariernya di lingkungan Pemerintah Kota Makassar dimulai sejak menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN). Pada 2005, suami dari legislator DPRD Sulsel, Fatma Wahyuddin ini dipercaya menduduki jabatan sebagai Kasubag Keuangan dan Perlengkapan di Satpol PP Makassar.
Tiga tahun berselang, ia diangkat menjadi Lurah Lakkang, sebuah kelurahan di pulau kecil wilayah Makassar. Setelah dua tahun mengabdi di Lakkang, ia kembali ke kota dan ditugaskan sebagai Lurah Panaikang.
Kariernya terus menanjak, dari Sekretaris Camat hingga dilantik menjadi Camat Ujung Pandang pada masa kepemimpinan Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto dan Wakil Wali Kota Syamsu Rizal.
Pada 2020, Zul—sapaan akrab Andi Zulkifly—dipercaya sebagai Sekretaris Dinas Pertanahan, sebelum kemudian dimutasi ke Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) pada 2021
Kini, di usianya yang ke-44 tahun, Andi Zulkifly Nanda siap melangkah ke jenjang karier tertinggi di lingkungan Pemkot Makassar, sebagai Sekretaris Daerah.
