Bappeda Makassar Pastikan KONI Tidak Dapat Anggaran 2025 Usai Kasus Korupsi Ahmad Susanto

oleh -125 Dilihat
oleh
WhatsApp Image 2023 11 17 at 21.05.05
Kepala Bappeda Kota Makassar Andi Zulkifly. (Foto: Humas Pemkot Makassar)

mediasulsel.id – dKetua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Makassar, Ahmad Susanto, yang terjerat kasus dugaan korupsi, turut memengaruhi kebijakan anggaran Pemerintah Kota Makassar. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Makassar, Andi Zulkifli Nanda, menyatakan bahwa pada tahun 2025, KONI tidak akan mendapatkan dana hibah. Keputusan ini diambil karena pengajuan proposal anggaran dari KONI tidak memperoleh persetujuan Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto.

“Berdasarkan Perwali Nomor 23, setiap proposal yang diajukan membutuhkan disposisi wali kota sebelum masuk dalam perencanaan kerja SKPD terkait. Hingga Juli lalu, disposisi tersebut belum diberikan,” ujar Zulkifli di Kantor Bappeda Makassar, Selasa (10/12/2024). Kebijakan ini merupakan bagian dari respons pemerintah kota terhadap dugaan penyelewengan dana hibah senilai Rp5 miliar yang menyeret Ahmad Susanto bersama dua pengurus lainnya, Ratno dan Muhammad Taufik.

Baca Juga Ditlantas Polda Sulsel Siapkan 815 Personil Dalam Pengamanan Perayaan Nataru

Wali Kota Danny Pomanto menilai peristiwa ini sebagai momen penting untuk introspeksi, terutama dalam rangka memperingati Hari Anti Korupsi. “Saya merasa prihatin, tetapi ini adalah pelajaran berharga. KONI harus segera melakukan pembenahan demi masa depan olahraga di Makassar,” katanya. Tanpa alokasi dana hibah, KONI diharapkan segera memperbaiki tata kelola organisasi serta memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi tersebut. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.